Illustrasi: (Dok.Net) |
Dari:
Citra
Assalamu’alaikum
Sheila.. Aku baru dapat kabar, tugas Seni Budaya harus dikumpulkan besok. Pak
Rudi izin minggu depan. Selamat mengerjakan Sheila^^
Astagfirullah.
Tugas dikumpulkan besok? Aku belum dapat ide buat gambar sketsa. Aduh,
bagaimana ini? Meskipun mataku sangat
lelah, aku langsung mengambil buku gambar dan pensil. Sudah mencoba beberapa
kali menggambar tapi tetap saja belum ada ide. Disaat sedang seperti ini, aku
mendapat pesan lagi.
Dari:
0898xxxxxxx
Temui
aku besok di belakang sekolah. Kau harus datang sendirian.
Nomor ini
lagi? Maunya apa sih? Sudah seminggu menerorku. Huh dasar orang gaada kerjaan.
Tapi kenapa aku jadi takut? Toh, ini cuma dari orang iseng. Ah sudahlah, lebih
baik kulanjutkan tugas gambarku. Alhamdulillah, tugas Seni Budaya sudah
selesai. Waktunya tidur. Ketika aku akan memejamkan mataku, aku mendapat pesan
lagi.
Dari:
Sofia
Assalamu’alaikum
Sheila.. Tugas PKN sudah selesai belum? Tinggal kamu yang belum mengumpulkan. Besok terakhir dikumpulkan.
Maaf mengganggumu Shei, terima kasih.
Aku mengecek tugas PKN di laptopku. Untung saja sedikit lagi. Aku
selesaikan tugas PKN malam itu juga. Ah, tinggal di print. Aku turun ke kamar
Ayah untuk mengeprint tugasku. Kebetulan ayah belum tidur waktu itu.
“Mau apa Shei?”
“Print tugas, yah”
“Tintanya habis sayang. Ayah belum sempat mengisi. Punya kakak
sepertinya masih ada”
“Kakak sudah tidur, yah. Bukannya baru diisi dua hari yang lalu?”
“Ayah ngeprint banyak sekali laporan keuangan, sayang. Lagian kamu
kenapa bukan dari kemarin ngerjain tugasnya? Kebiasaan, ngerjainnya mendadak”
Aku naik lagi ke kamarku. Aku lihat kakak sedang bangun, aku masuk
ke kamarnya. Untung saja, tintanya masih ada. Segeralah aku print tugas PKN
itu. Alhamdulillah, tugas untuk besok sudah selesai. Akhirnya tidur juga.
Besoknya aku pergi ke sekolah seperti biasa. Ketika aku tanya
teman-temanku tentang tugasnya, mereka menjawab “Tugas dikumpulkan minggu
depan. Hari ini semua guru rapat,” Berarti Citra dan Sofia mengerjaiku. Ketika
aku sedang mencari mereka, aku dapat pesan dari nomor itu lagi.
Dari:
0898xxxxxxx
Ke
belakang sekolah sekarang, cepat!!
Aku lari kebelakang sekolah secepat yang aku bisa. Ketika
sampai disana, tidak ada siapapun. Setelah beberapa saat, tiba-tiba datang
teman-temanku sambil membawa kue dan menyanyikan lagu Happy Birthday. Disana
ada Citra, Sofia, dan Chiara. Pasti ini kerjaan mereka. Aku hendak marah, tapi
mereka langsung memelukku. Tak kuasa aku memarahi ketiga sahabatku ini.
Ternyata mereka semua mengerjaiku. Sofia dan Citra sengaja
mengirim pesan seperti itu padaku padahal mereka tahu hari ini semua guru
rapat. Mereka mengirim pesan itu, supaya aku tidak lagi mengerjakan tugas
mendadak. Tidak lagi mengerjakan semaunya. Tidak menumpuk tugas hingga
menggunung. Kata mereka, mengerjakan tugas itu sedikit-sedikit, supaya tidak
terasa capenya. Chiara sudah mempersiapkan ini semua. Dia menghapus nomornya di
ponsel milikku. Ini kado terindah di 14 Tahunku. Ahh, aku makin sayang pada
tiga sahabatku ini. Terima Kasih sudah mengingatkanku ya^^
0 komentar:
Posting Komentar